Garut (Antaranews Jabar) - Pemerintah Kabupaten Garut, Jawa Barat, mengembangkan potensi wisata pantai selatan dengan membuat kolam agar wisatawan dapat berenang sambil menikmati keindahan laut.
"Pantai selatan di Garut ini kan tidak bisa dipakai buat berenang, untuk itu kami buatkan kolam laut yang aman dan nyaman," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Garut Budi Gan Gan di Garut, Senin.
Ia menuturkan Kabupaten Garut memiliki potensi wisata alam pantai selatan dari mulai perbatasan Kabupaten Cianjur sampai dengan Kabupaten Tasikmalaya.
Objek wisata pantai tersebut, kata dia, memiliki daya tarik tersendiri, namun kondisi pantainya berbahaya untuk aktivitas berenang, sehingga perlu inovasi agar wisatawan bisa berenang dengan aman.
"Kabupaten Garut ini memiliki objek wisata yang sangat indah, namun aktivitas bermain airnya sangat terbatas, maka kita berinovasi melakukan terobosan dengan membuat kolam laut," katanya.
Ia menyebutkan kolam laut di pesisir pantai itu saat ini sedang dibangun di kawasan Pantai Sayang Heulang dan Pantai Karangparanje dengan luas sekitar 40 x 50 meter.
Destinasi wisata baru itu, kata dia, akan disediakan berbagai sarana bermain air yang aman dan nyaman dari terjangan ombak.
"Nanti wisatawan bisa bermain air yang aman dari hentakan ombak laut, seperti yang ada di pantai Bali," katanya.
Ia menyampaikan saat ini proses pembangunan kolam laut di Sayangheulang sekitar 45 persen, sedangkan di Karangparanje baru pembangunan kirmir di pesisir pantai.
Ia menargetkan kolam laut di pinggir pantai itu dapat selesai dan bisa digunakan berenang oleh wisatawan pada 2019, selanjutnya akan dibangun penunjang objek wisata lainnya.
"Kami harapkan 2019 bisa digunakan untuk tahap satu, jadi nanti masyarakat bisa berenang di kolam," katanya.
Ia berharap setelah adanya destinasi wisata baru kolam laut itu dapat memberikan keuntungan bagi masyarakat maupun pelaku usaha sehingga perekonomian di Garut tumbuh berkembang.
"Mudah-mudahan nanti wisatawan semakin betah sehingga mau berlama-lama tinggal di Garut, nantinya bisa memberikan keuntungan," katanya. (KR-FPM).
Baca juga: Ombak laut Garut bahaya bagi wisatawan
Baca juga: Garut prioritaskan pengamanan wisata pantai