antarajabar - Rute selatan Kereta Api (KA) kembali normal, Jumat, setelah petugas mengevakuasi material longsoran tanah yang menutup rel di wilayah perlintasan Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, sejak, Rabu (22/11).
"Petak jalan Bumi Waluya-Cipendeuy di mana lokasi longsoran terjadi sudah selesai diperbaiki dan dinyatakan aman untuk dilewati," kata Manager Humas PTKAI Daop II Bandung, Joni Martinus saat dihubungi melalui telepon seluler di Garut, Jumat.
Ia menuturkan, rute selatan perjalanan kereta api dari Bandung menuju Jawa Tengah atau sebaliknya sudah mulai melintas pada pukul 02.35 WIB.
Sebelumnya longsoran tanah yang menutup rel kereta api di jalur itu, kata dia, tidak bisa dilintasi oleh kereta api dari arah Garut menuju Tasikmalaya maupun sebaliknya.
"Kereta pertama yang melewati lokasi adalah KA Malabar (KA 92) pada pukul 03.23 WIB," katanya.
Ia menyampaikan, meskipun sudah dapat dilintasi kereta api, kondisi jalur rel tersebut masih membutuhkan perbaikan lebih lanjut.
Sementara waktu, kata dia, petugas PTKAI memasang pembatas kecepatan kereta api 5km/jam pada KM230+8 sampai dengan 234+5.
"Untuk sementara waktu dipasang pembatas kecepatan 5 km/jam," katanya.
Sebelumnya, jalur rel perbatasan Kabupaten Garut dengan Tasikmalaya tertimbun longsor akibat hujan deras yang mengguyur wilayah itu, Rabu (22/11).