Jakarta (ANTARA) - Presiden Prabowo Subianto, saat memberikan pengarahan kepada kepala daerah se-Papua di Istana Negara, Jakarta, Selasa, menyatakan perekonomian Indonesia mencapai peringkat ke-8 terbesar di dunia.
Dalam sambutannya, Presiden memperkirakan bahwa Indonesia bisa menjadi negara dengan capaian perekonomian ke-5 terbesar di dunia dalam 15–20 tahun lagi.
"Hari ini ekonomi kita diakui kedelapan terbesar di dunia. Diperkirakan dalam waktu 15 sampai 20 tahun lagi, kita bisa mencapai negara kelima, bahkan keempat terbesar di dunia," kata Presiden Prabowo dalam sambutannya.
Presiden mengungkapkan bahwa dalam mencapai target itu, permasalahan yang dihadapi pemerintah adalah pemerataan hingga pengelolaan kekayaan sumber daya alam agar memberikan kesejahteraan rakyat.
Prabowo mengingatkan bahwa Indonesia harus melakukan transformasi menjadi negara yang maju, modern dan makmur.
Presiden menambahkan transformasi bangsa tidak boleh terhenti dan tidak terpengaruh di tengah cobaan, rintangan, dan hambatan.
"Tidak ada, tidak boleh ada bagian dari negara kita yang tertinggal. Setiap daerah, setiap provinsi, setiap kabupaten, setiap kota, harus kita bangun dan kita berikan segala yang diperlukan untuk transformasi bangsa kita," kata Presiden.
