Cirebon (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat memprioritaskan penanaman nilai persaudaraan kepada anak sejak usia dini sebagai upaya membangun karakter generasi bangsa yang inklusif, peduli dan menghargai keberagaman.
Wakil Bupati Cirebon Agus Kurniawan Budiman di Cirebon, Rabu, mengatakan semangat persaudaraan perlu ditanamkan kepada anak sebagai fondasi dalam kehidupan bermasyarakat yang majemuk.
Oleh karena itu, pihaknya menyisipkan nilai-nilai tersebut dalam berbagai aspek yang berkaitan dengan anak, seperti pada kegiatan pembelajaran di sekolah maupun program-program lainnya.
“Persaudaraan ini melampaui ikatan darah. Hal tersebut adalah ikatan kebangsaan yang dijalin dengan empati, kepedulian, dan gotong royong,” katanya.
Dalam momentum Hari Anak Nasional (HAN) 2025, pihaknya mengajak masyarakat untuk mengenalkan nilai luhur Bhinneka Tunggal Ika kepada anak agar mereka bisa memahami pentingnya hidup berdampingan dalam keberagaman suku, agama, ras, dan latar belakang.
Agus menuturkan Cirebon dikenal sebagai daerah dengan tingkat kerukunan masyarakat yang cukup tinggi, sehingga hal tersebut perlu ditularkan kepada generasi muda di wilayah itu.
“Anak-anak harus menjadi bagian dari keluarga besar Indonesia yang saling mendukung dan menjaga satu sama lain,” ujarnya.
