Dalam laga melawan Charles Oliveira, dia menambahkan, Oliviera menancapkan dagunya sangat dalam ke rongga matanya hingga ia mengira akan mengalami kebutaan. Aksi Oliviera itu itu merupakan hal ilegal.
"Saya tidak akan pernah mengatakan bahwa Charles Oliveira adalah seorang penipu. Tubuhnya bereaksi dan melakukan berbagai hal tanpa seizin otaknya. Anda berada dalam kondisi bertarung atau lari. Sesuatu akan terjadi. Maka, itu adalah narasi yang sulit," kata Chandler.
Chandler memiliki rekor dua kemenangan dan empat kekalahan dalam enam penampilannya di dalam octagon. Petarung berjulukan "Iron" itu mengincar kemenangan pertamanya dalam tiga tahun terakhir, saat ia kembali memasuki arena pada April 2025.
Sebelum minggu pertandingan melawan Pimblett, Chandler mengaku menghargai Pimblett yang bersikap biasa saja atau bersenang-senang dengan narasi tersebut, walau petarung berbobot 155 kilogram itu menyadari bahwa tidak semua atlet kelas ringan memiliki sikap yang sama.
"Saya menghormati Paddy karena tidak membesar-besarkan hal itu. Maksud saya, saya kira itu adalah tanda kelemahan saat anda mulai berbicara tentang seseorang yang curang," kata dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Michael Chandler tidak terima dituduh curang di UFC