Ranieri puas dengan penampilan pemain muda Roma saat hadapi Athletic

Jakarta (ANTARA) - Pelatih AS Roma Claudio Ranieri puas dengan penampilan para pemain mudanya saat Giallorossi menang 2-1 atas Athletic Club pada pertandingan leg pertama 16 besar Liga Europa, di Stadion Olimpico, Roma, Jumat.

“Melihat mereka berlatih membuat saya sedih saat saya tidak dapat memasukkan mereka (ke dalam skuad), karena mereka selalu siap. (Tommaso) Baldanzi tampil gemilang saat ini,” kata Ranieri dikutip dari laman resmi Roma, Jumat.

“Itu akan menjadi pertandingan yang benar-benar berat, dan akan semakin berat karena dimainkan di kandang mereka. Kami tahu seberapa bagusnya mereka, tetapi kami juga tahu bahwa kami dapat menyulitkan mereka. Babak pertama sudah usai. Kami memiliki 50 persen peluang untuk melaju, demikian juga mereka,” ujar Ranieri.

“Saya menonton pertandingan saat mereka melawan Athletic pada September, dan ia banyak menimbulkan masalah bagi mereka, maka saya berusaha mengulangi situasinya, dengan dia bermain di antara lapangan tengah dan serangan. Ia menjalani pertandingan yang fantastis,” lanjutnya.

Pada pertandingan itu, Roma sempat tertinggal terlebih dahulu saat Inaki Williams yang memecah kebuntuan pada menit ke-50. Roma kemudian menyamakan kedudukan melalui gol Angelino pada menit ke-56, dan berbalik unggul berkat gol Eldor Shomurodov pada menit ke-90+3.

Meski menang, Ranieri mengakui kemampuan Athletic untuk menutup jalur-jalur serangan timnya, sambil terus memberikan ancaman berbahaya kepada tuan rumah.

“Hari ini Athletic tampil bagus untuk menutup ruang di sayap dan kami perlu berhati-hati karena mereka memiliki dua (Williams) bersaudara yang menaiki sepeda motor dan bukannya menggunakan kaki. Kami perlu membantu para pemain bertahan kami dan melapis mereka, karena pemain-pemain seperti itu dapat keluar-masuk dengan mudah,” tutur pelatih asal Italia itu.

Berkat kemenangan ini Roma hanya memerlukan minimal hasil seri pada leg kedua untuk dapat melaju ke putaran berikutnya di Liga Europa.