Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti meninjau lokasi pengungsian masyarakat terdampak bencana banjir di Desa Tugu, Cisarua, Kabupaten Bogor.
Intensitas hujan yang tinggi di wilayah Puncak Bogor pada Minggu (2/3) mengakibatkan debit air di wilayah hulu Sungai Ciliwung terus meningkat sehingga sungai tidak mampu menampung air hingga menggenangi permukiman warga dan merusak beberapa jembatan.
Dirinya juga meninjau Jembatan Hankam yang putus akibat banjir di Cisarua. Jembatan Hankam berada di jalan kabupaten yang menjadi akses utama penghubung Desa Leuwimalang dan Jogjogan.
Dia selanjutnya meninjau bendungan kering (dry dam) Ciawi yang berada di hilir lokasi banjir. Bendungan Ciawi didesain memiliki volume tampung 6.05 juta meter kubik dan luas genangan 39.40 hektare mampu mengurangi debit banjir sekitar 111,75 meter kubik per detik yang masuk Jakarta dengan menahan aliran air dari Gunung Gede dan Gunung Pangrango sebelum sampai Bendung Katulampa yang kemudian mengalir ke Sungai Ciliwung.
Baca juga: 423 jiwa terdampak luapan aliran Ciliwung di kawasan Puncak
Baca juga: BPBD Jabar terus cari korban hilang akibat bencana di Bogor
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Wamen PU: Penanganan pascabanjir Cisarua harus segera dilakukan
