Ossy berharap Kampung Reforma Agraria ini dapat menjadi percontohan nasional, khususnya dalam pengelolaan tanah hasil redistribusi agar memiliki nilai ekonomi yang berkelanjutan.
“Kami berpesan kepada masyarakat untuk menjaga dan memanfaatkan tanah ini sebaik mungkin demi kesejahteraan bersama,” tuturnya.
Baca juga: BPBD Majalengka menangani 47 kejadian bencana selama Januari 2025
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kementerian ATR/BPN serahkan 1.600 sertifikat tanah di Majalengka