Cirebon (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, melakukan peningkatan kualitas jalan, khususnya pada delapan ruas jalan strategis di daerah itu untuk mendukung kelancaran arus mudik dan balik Lebaran 2025.
“Kami berusaha semaksimal mungkin agar kondisi jalan lebih baik sebelum arus mudik tiba, sehingga pemudik bisa melintas dengan aman dan nyaman,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kabupaten Cirebon Iwan Rizky di Cirebon, Senin.
Ia menjelaskan delapan ruas jalan yang kini sedang ditingkatkan kualitasnya terdiri dari jalur Sindanglaut-Pabuaran, Tegalgubug-Kaliwedi, Bunder-Susukan, Jamblang-Cikeduk, Kepompongan-Cirebon Girang, Mundu-Pamengkang, Kanci-Sindanglaut, dan Gebang-Waled.
Secara keseluruhan, kata dia, ada sekitar 180 kilometer jalan rusak di Kabupaten Cirebon yang harus segera diperbaiki.
Iwan menyebutkan selain delapan ruas prioritas tersebut, terdapat 20 ruas jalan lain yang sering digunakan sebagai jalur alternatif pemudik. Oleh karena itu, perbaikan jalan dilakukan secara bertahap agar dapat selesai sebelum musim mudik.
“Kami menargetkan peningkatan dan pemeliharaan jalan ini dapat selesai secepat mungkin,” ujarnya.
Sementara itu Bupati Cirebon Imron menyampaikan perbaikan jalan ini menjadi prioritas tahunan, mengingat delapan jalur tersebut selalu digunakan pemudik.
Ia memastikan tim dari DPUTR Kabupaten Cirebon, telah dikerahkan untuk menangani jalan-jalan yang mengalami kerusakan.
"Perbaikan akan mencakup peningkatan jalan sepanjang 400 meter, sementara sisanya menjalani proses pemeliharaan,” katanya.