Sukabumi, Jabar (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi mencatat dampak angin kencang yang terjadi pada Kamis menyebabkan pohon tumbang di delapan titik di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
"Tidak ada korban jiwa maupun luka, hanya saja beberapa rumah mengalami kerusakan pada bagian atap," kata Manajer Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Kabupaten Sukabumi Daeng Sutisna di Sukabumi, Kamis.
Adapun lokasi pohon tumbang akibat terdampak angin kencang yakni pohon tumbang menimpa rumah yang dihuni empat jiwa di Kampung Sukarame, Desa/Kecamatan Parakansalak.
Pohon tumbang juga menimpa rumah warga yang dihuni tujuh jiwa di Kampung Caringinhilir, RT 03/01, Desa Caringinkulon, Kecamatan Caringin.
Kemudian di Kecamatan Nagrak, pohon tumbang menimpa rumah warga terjadi di empat titik yakni di Kampung Wangun, RT 01/17, Desa Nagrak Utara mengakibatkan dua rumah warga yang dihuni delapan jiwa rusak tertimpa pohon durian berdiameter 40 cm dengan tinggi 12 meter serta batang pohon menghalangi akses jalan gang.
Masih di Desa Nagrak Utara tepatnya di Kampung Bojong Renged, RT 02/23, satu rumah yang dihuni dua jiwa rusak sedang akibat tertimp pohon.
Selanjutnya Desa Kalaparea tepatnya di Kampung Kalaparea pohon tumbang menimpa satu rumah yang dihuni empat jiwa. Sementara di Kampung Cibubuay, RT 01/03, pohon tumbang menimpa atap rumah warga yang dihuni lima jiwa.
Kemudian di Desa Babakan Panjang tepatnya di Kampung Nyangegeng, RT04/05 pohon tumbang menimpa atap rumah yang diisi empat jiwa.
Untuk di Kecamatan Sukabumi pohon tumbang mengakibatkan satu rumah rusak di Kampung Nyangsang, RT 01/01, Desa Parungseah dan satu rumah lainnya rusak di di Kampung Ciaul, RT 02/03, Desa Sukajaya.
"Akibat pohon tumbang ini sembilan rumah mengalami kerusakan pada bagian atap, namun tidak ada warga yang mengungsi akibat kejadian ini," tambahnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: BPBD Sukabumi: Angin kencang sebabkan pohon tumbang di delapan titik