Taruna menyampaikan perjuangan BPOM ini membutuhkan bantuan dan kesiapan pemangku kepentingan terkait, termasuk perusahaan farmasi.
“Jika kita berhasil, Indonesia akan bergabung dengan hanya 30 negara yang telah diakui oleh WHO dalam daftar otoritas pengawas obat. Ini akan membawa reputasi besar bagi negeri kita,” katanya.
Baca juga: BPOM ingatkan harus teliti saat membeli bingkisan sambut Nataru
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kepala BPOM tinjau pabrik obat mata di Bandung guna perkuat kolaborasi