Tasikmalaya (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, bersama kepolisian membagikan makanan gratis bagi siswa sekolah dan guru sekaligus mengedukasinya untuk memiliki kesadaran pentingnya mengkonsumsi makanan sehat sebagai program menyiapkan generasi yang sehat dan unggul di masa depan.
"Ini sebuah langkah yang luar biasa atas atensi Pak Kapolda yang melalui Kapolres yaitu kegiatan sosial untuk memberikan motivasi semangat kepada anak-anak kita, dan lingkungan, bahwa anak-anak kita harus dijaga dengan baik," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Tasikmalaya Mohammad Zen saat pembagian makanan sehat kepada ratusan siswa SD Negeri Cijoho, Desa Mekarjaya, Kecamatan Sukaraja, Tasikmalaya, Senin.
Baca juga: Kabupaten Tasikmalaya siap perbaiki jalan-jembatan ambles
Program makan gratis yang diselenggarakan kepolisian itu, kata dia, merupakan kegiatan yang kesekian kalinya di Tasikmalaya berdasarkan perintah dari Kapolda Jawa Barat yang selanjutnya direalisasikan oleh Polres Tasikmalaya.
Ia menyampaikan kegiatan sosial itu merupakan langkah yang tepat karena sejalan dengan program pemerintah pusat untuk memberikan banyak manfaat dalam membangun generasi bangsa yang sehat dan lebih baik.
Pemerintah daerah, kata dia, juga terus berupaya memastikan kebutuhan gizi anak-anak terpenuhi dengan asupan makanan yang sehat, jika tidak maka khawatir akan melahirkan generasi yang tidak unggul.
Kepala Kepolisian Resor Tasikmalaya AKBP Haris Dinzah menyatakan, pemberian makanan sehat bagi siswa itu merupakan upaya meningkatkan kesadaran siswa dan semua pihak agar menjaga pola makan sehat sejak dini.
Ia menjelaskan asupan makanan yang sehat dan bergizi itu penting dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak, khususnya usia sekolah dasar sehingga bisa menjadi generasi yang sehat dan kuat.
"Sebab makanan sehat dan bergizi sangatlah penting untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangannya," katanya.
Ia menambahkan kegiatan makan gratis itu bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah kecamatan, desa, TNI, dan juga orang tua siswa yang nantinya kehadiran orang tua bisa lebih memperhatikan asupan gizi anaknya.