Kota Bandung (ANTARA) - Kepolisian Resor Kota Besar (Polrestabes) Bandung, Jawa Barat, menyiapkan sebanyak 1.700 personel gabungan untuk mengamankan pelaksanaan pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024 di daerah itu.
“Dalam pengamanan ini dibantu oleh TNI dan instansi terkait, termasuk Linmas yang nanti akan sama-sama mengamankan semua tahapan pilkada sampai dengan selesai pengambilan sumpah dan janji,” kata Kabag Ops AKBP Sumari di Bandung, Senin.
Baca juga: Polrestabes Bandung menindak 628 pelanggar selama Operasi Patuh Lodaya
Sumari menjelaskan pengamanan akan dilaksanakan sesuai dengan tahapan Pilkada mulai dari pencalonan, pemungutan, perhitungan suara, hingga pengamanan hasil Pilkada dari tempat pemungutan suara (tps) hingga dikirim kembali ke gudang KPU Kota Bandung.
“Setiap tps kita amankan dari Polri kemudian nanti ada Linmas untuk membantu dengan pola tps kurang rawan, rawan, dan sangat rawan,” kata dia.
Untuk penempatan personel pengamanan pilkada menyesuaikan dengan jumlah dan lokasi tps yang akan ditetapkan KPU Kota Bandung. Pihaknya juga telah memetakan tps kurang rawan, rawan dan sangat rawan di Kota Bandung.
"Jadi untuk tps kurang rawan, dua personel polisi di 20 tps dan 20 Linmas dan itu bervariasi. Untuk rawan kami tempatkan dua polisi untuk dua tps, empat Linmas dan untuk sangat rawan satu tps itu dua polisi dan dua dari Linmas," kata Sumari.
Lebih lanjut, Sumari mengungkapkan pihaknya telah menggelar rapat koordinasi lintas sektoral bersama pemangku kebijakan lainnya untuk memastikan kesiapan dalam menggelar operasi pengamanan selama tahapan pelaksanaan pilkada.