Antarajawabarat.com, 26/2 - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar mengatakan program penciptaan serapan dua juta kesempatan kerja yang tertuang dalam RPJMD 2013-2018 hingga saat ini telah menyerap 724.419 orang.
"Gelar capaian serapan dua juta kesempatan kerja ini terhitung mulai Juni 2013 hingga Januari 2015 sudah mencapai 724.419 orang," kata Deddy Mizwar di Kantor Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi Jawa Barat, Kota Bandung, Rabu.
Menurut dia, capaian ini terjadi dalam waktu 18 bulan, sehingga pihaknya optimis dalam dua periode ke depan bisa mencapai atau bahkan lebih dari dua juta serapan tenaga kerja.
"Kalau ini dari Juni 2013 sampai Januari 2015 jadi 18 bulan. 18 bulan artinya sepertiga dari 5 tahun sampai Juni 2018 nanti. Jadi kalau dua periode seharusnya bisa lebih dari dua juta," kata dia.
Ia mengatakan, dalam menciptakan lapangan kerja dan dunia usaha yang produktif dan berkelanjutan merupakan tantangan besar bagi pemerintah.
Untuk itu, pihaknya ingin untuk mewujudkan hal tersebut harus ada pemanfaatan yang optimal terhadap SDA yang dimiliki Jawa Barat.
"Sehingga dengan pemanfaatan tersebut akan dapat membuka lapangan kerja serta menyerap tenaga kerja yang lebih besar lagi," kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jawa barat Hening Widiatmoko mengatakan pada 2013, program tersebut sudah bisa menyerap 200 ribu tenaga kerja.
"Lalu di tahun 2014 serapan tenaga kerja naik sebanyak 724 ribu. Program dua juta lapangan kerja ini, bisa menyerap tenaga kerja 400 sampai 500 ribu pertahun," katanya.
Ia mengatakan, serapan ini terlihat dari angka pengangguran di Jabar yang turun karena pada 2013 jumlah pengangguran di Jabar sebanyak 1.888.667 atau sekitar 9,16% dari jumlah penduduk.
"Sementara jumlah pengangguran per Agustus 2014 hanya 1.775.196 atau sekitar 8,45 persen. Ini artinya orang yang menganggur di Jabar turun sekitar 113 ribu," katanya.***3***
Ajat S
Program Kesempatan Kerja Jabar Serap 724.419 Orang
Kamis, 26 Februari 2015 11:12 WIB