Beberapa peluang yang dimiliki Jerman kemudian dapat dipatahkan oleh kiper Denmark Kasper Schmeichel. Ia menepis sepakan Kimmich dan memblok sepakan voli Havertz saat Denmark masih mampu meredam gempuran tuan rumah.
Denmark dibuat frustrasi dengan dua intervensi VAR pada awal babak kedua. Pertama pada menit ke-48, ketika Andersen mencetak gol, tetapi VAR mengatakan kepada wasit bahwa Thomas Delaney yang memberi umpan berada dalam posisi offside.
Saat pertandingan diteruskan, Jerman menyerang dan umpan silang Raum terdefleksi mengenai tangan Andersen di kotak terlarang untuk membuat wasit menunjuk titik putih setelah melakukan tinjauan VAR. Havertz yang bertindak sebagai eksekutor Jerman sukses melesakkan gol untuk memecah kebuntuan.
Havertz dan Sane membuang peluang bagus untuk menggandakan keunggulan Jerman, sebelum Musiala memaksimalkan umpan mudah untuk mengemas gol ketiganya di Piala Eropa. Gol Musiala itu membuatnya menjadi pencetak gol terbanyak Piala Eropa 2024 bersama Georges Mikautadze.
Wirtz yang masuk sebagai pemain pengganti kemudian mencetak gol yang mestinya mengubah skor menjadi 3-0, tetapi gol itu tidak disahkan karena offside. Namun keunggulan 2-0 sudah cukup untuk membawa Jerman melaju ke fase selanjutnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jerman tundukkan Denmark 2-0 untuk melaju ke perempat final