Kabupaten Agam (ANTARA) - Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap tragedi jatuhnya helikopter yang ditumpangi Presiden Iran Ebrahim Raisi pada Minggu (19/5) waktu setempat tidak berdampak pada ekonomi global termasuk harga minyak dunia.
"Pertama, pemerintah dan masyarakat Indonesia menyatakan duka yang mendalam atas wafatnya Presiden Ebrahim Raisi dalam kecelakaan helikopter yang ditumpangi beliau," kata Presiden Joko Widodo di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Selasa.
Hal tersebut disampaikan Joko Widodo di sela-sela kunjungan kerjanya ke Provinsi Sumatera Barat untuk meninjau langsung lokasi terdampak bencana lahar dingin Gunung Marapi yang berada di Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar.
Kepala negara berharap tragedi nahas tersebut tidak berdampak langsung kepada ekonomi dunia terutama yang berkaitan dengan harga minyak. Jokowi mengkhawatirkan, jika harga minyak naik maka akan berpengaruh ke banyak hal.
"Kalau harga minyak sudah naik, terdampak dari peristiwa tersebut maka dikhawatirkan ada kenaikan harga barang dan lain-lain," kata Joko Widodo.
Untuk diketahui, helikopter yang mengangkut Presiden Raisi, Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian dan sejumlah pejabat lainnya jatuh di Varzaqan, Provinsi Azerbaijan Timur, Minggu (19/5).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jokowi harap tragedi Presiden Iran tidak berdampak pada ekonomi global