Jakarta (ANTARA) - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memprediksi puncak arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah akan terjadi pada Senin malam nanti.
Kapolri mengatakan diprediksi akan terjadi kenaikan jumlah kendaraan sekitar 18 persen dari tahun sebelumnya. Oleh sebab itu, ia mengimbau jajaran dan segenap pemangku kepentingan untuk memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat.
“Nanti malam adalah puncak dari arus balik dan harapan kita semua siap untuk memberikan pelayanan, sehingga potensi kenaikan tadi sudah diprediksi sekitar 18 persen dari tahun 2023 dan ini mau tidak mau menjadi PR (pekerjaan rumah),” ucap Kapolri saat konferensi pers di Kantor Jasa Marga KM 70 Tol Cikampek Utama, Jawa Barat, Senin.
Ia mengimbau masyarakat untuk menunda balik dari kampung halaman jika memungkinkan, mengingat kebijakan bekerja dari rumah (WFH) dan diskon tarif tol telah diberlakukan.
“Mudah-mudahan bila memang tidak harus malam ini, bisa memilih di hari berikutnya, di hari yang sudah diberikan. Ini untuk membantu mengurai,” katanya.
Kapolri memastikan semua pihak bersinergi dalam mengamankan pelaksanaan arus balik Lebaran 2024. Pasalnya, kata dia, mudik pada momentum Lebaran merupakan tradisi yang harus diamankan setiap tahunnya.
Di samping itu, Kapolri menyoroti survei Kementerian Perhubungan bahwa jumlah pemudik pada Lebaran 2024 mengalami peningkatan. Sebab itu, ia mengatakan bahwa semua pihak harus bersinergi.
“Mau tak mau kita harus bersinergi dengan seluruh stakeholder yang ada, baik dari perhubungan, Jasa Marga, Jasa Raharja, TNI, Polri, Kemenko PMK (Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan) dan rekan-rekan yang lain. Kita lihat semuanya bekerja dengan optimal,” ucap Listyo.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kapolri prediksi puncak arus balik terjadi Senin malam