Cikampek (ANTARA) - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) Muhadjir Effendy meminta Aparatur Sipil Negara (ASN) yang saat ini masih di kampung halaman agar menunda kepulangan ke Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
"ASN yang menunda kepulangan akan meringankan beban kami," kata Muhadjir saat jumpa pers di Cikampek, Senin.
Ia mengatakan, puncak arus balik diprediksi Senin malam dan mereka yang menunda akan membantu petugas mereduksi kemacetan hingga dua hari ke depan.
"Untuk ASN yang tidak punya kepentingan silahkan gunakan waktu dua hari untuk bekerja dari rumah atau kampung halaman," kata dia.
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, pada Minggu malam V/C Ratio yakni jumlah kendaraan pada satu segmen jalan dalam satu waktu dibandingkan dengan kapasitas jalan cukup tinggi.
"Semalam itu V/C Ratio mencapai 0,8 dan itu di atas angka normal," kata dia.
Menurut dia, adanya angka V/C Ratio itu seharusnya menjadi alarm bagi mereka yang ingin pulang ke daerah tempat tinggal.
"Kalau tidak mau terlibat dalam kemacetan panjang maka sebaiknya jangan pulang hari ini tapi ditunda besok," kata dia.
Sebelumnya, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 961.852 kendaraan kembali ke wilayah Jabodetabek dari 10-14 April 2024.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Menko PMK minta ASN undur kepulangan ke Jabodetabek
Alasan Menko PMK minta ASN undur kepulangan ke Jabodetabek
Senin, 15 April 2024 17:13 WIB