Direktur Utama (Dirut) PT Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Muhammad Singgih mengatakan tingkat keterisian (load factor) pesawat di BIJB Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, sudah di atas 75 persen sejak fasilitas penerbangan itu beroperasi penuh pada 29 Oktober 2023.
“Kalau load factor, sekarang ini membaik. Dari awal penerbangan itu sekitar 59-60 persen. Di hari-hari terakhir itu mencapai 75 persen,” kata Singgih saat memberikan keterangan di BIJB Kertajati, Majalengka, Jumat.
Baca juga: BIJB Kertajati siap layani penumpang libur Natal dan tahun baru
Baca juga: BIJB Kertajati siap layani penumpang libur Natal dan tahun baru
Dia menyebutkan dari tingkat load factor itu, rata-rata penumpang yang terbang dari dan menuju BIJB Kertajati sudah mencapai 1.680 orang per hari.
Seiring berjalannya waktu, ia merasa optimis penumpang BIJB Kertajati akan semakin ramai dengan adanya tujuh rute penerbangan domestik dan internasional saat ini.
“Kalau penumpang saat ini sampai akhir tahun, kurang lebih 200 ribu orang dari sepanjang tahun ini (Januari-November) 2023. Setelah dipindahkan pada 29 Oktober,” katanya.
Demi menambah kenyamanan para penumpang, pihaknya telah menambah sejumlah gerai yang menjual berbagai produk seperti makanan, minuman dan oleh-oleh.
Langkah tersebut diambil agar penumpang tidak merasa kesulitan dalam membeli beberapa kebutuhan sebelum terbang dari BIJB Kertajati menuju tujuh rute penerbangan atau sebaliknya.
“Tenant atau gerai meningkat terus, kalau kemarin 20-an, sekarang 30 persen,” katanya.
Lebih lanjut, dia menyampaikan saat ini rute penerbangan domestik masih berjumlah tujuh perjalanan yakni perjalanan dari dan menuju Balikpapan, Banjarmasin, Batam, Denpasar, Makassar, Medan, serta Palembang.
Sedangkan maskapai yang melayani rute perjalanan itu adalah yang melayani penerbangan AirAsia, Super Air Jet, hingga Citilink.