Israel merespons dengan melancarkan pemboman besar-besaran di Gaza dan kemungkinan dilanjutkan dengan serangan darat ke wilayah yang telah mereka tinggalkan hampir dua dekade lalu setelah 38 tahun diduduki.
Serangan Hamas itu menyebabkan 800 warga Israel tewas dan lebih dari 2.500 orang terluka, sedangkan dari pihak Palestina sudah lebih dari 500 warga tewas dan lebih dari 3.000 orang terluka akibat serangan udara Israel.
Badan PBB untuk pengungsi Palestina (UNRWA) menyatakan saat ini terdapat hampir 74.000 pengungsi yang berada di 64 tempat penampungan UNRWA, dan jumlah tersebut kemungkinan akan meningkat karena penembakan besar-besaran dan serangan udara terus berlanjut termasuk di wilayah-wilayah sipil.
Sementara itu Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin menyerukan agar perang Palestina-Israel yang kini berkecamuk segera dihentikan dan mengembalikan proses perdamaian pada pembahasan solusi bagi dua negara (two state solution).
"Kita berusaha juga untuk kedua belah pihak (Palestina-Israel) menghentikan pertempurannya dan kembali pada penyelesaian damai dan kembali pada penyelesaian two state solution," kata Ma'ruf Amin dalam konferensi pers kunjungan kerja di Kantor Gubernur Papua, Jayapura, Selasa.
Dalam kesempatan itu Wapres juga disinggung tentang progres evakuasi 230 warga negara Indonesia (WNI) yang sedang berwisata religi di Israel saat milisi Palestina, Hamas, menyerang selatan negara Zionis itu.
"Saya kira pemerintah sudah siapkan (pengamanan) dan pihak Kedutaan Besar RI sudah. Kemenlu sudah siapkan kita akan lindungi dan mengevakuasi masyarakat di sana," katanya.
Ma'ruf menambahkan Indonesia melalui Kemenlu sudah mengambil sikap sebagai penengah untuk mendamaikan kedua negara.
"Kemenlu sudah mendamaikan dan menghentikan pertempuran, selain kita mengevakuasi warga kita yang ada di sana," katanya.
Kelompok Hamas meluncurkan serangan mengejutkan pada Sabtu (7/10) terhadap Israel dengan meluncurkan roket dan menyusupkan puluhan petempur ke kota-kota Israel di dekat Jalur Gaza.
Serangan dari Hamas itu menewaskan sekitar 700 warga Israel dan menculik puluhan orang dalam serangan paling mematikan sejak perang Yom Kippur 50 tahun lalu.
Serangan itu dibalas oleh Israel dengan pengeboman terbesar yang pernah terjadi di Gaza, yang menewaskan lebih dari 400 warga dan melukai ribuan lainnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden Jokowi desak perang Israel-Palestina segera dihentikan