"Ada 96 personel untuk pengamanan barang bawaan dan antisipasi copet yang akan mencopet barang-barang jamaah dan keluarga jamaah," katanya.
Kanwil Kemenag Kabupaten Garut mencatat jumlah jamaah haji asal Garut yang berangkat sebanyak 1.938 orang, diantaranya 250 orang masuk kategori berisiko tinggi karena usianya sudah di atas 75 tahun dan sakit.
Jamaah haji dari Garut pemberangkatannya dibagi enam kloter, dua kloter digabung dengan daerah lain, dan untuk pemberangkatan pertama dilaksanakan 23 Mei 2023 dan terakhir berangkat 20 Juni 2023.
Dari jumlah tersebut, sebanyak tiga orang haji meninggal dunia karena sakit dan sudah dilakukan proses pemakaman di Arab Saudi. Selain itu ada tiga orang yang sakit.