Jakarta (ANTARA) - Mantan Menteri Agama periode 2014-2019, Lukman Hakim Saifuddin, menerima pengembalian barang yang sempat disita Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Maret 2019.
"Alhamdulillah, saya bersyukur, dengan dikembalikannya seluruh barang bukti milik saya itu membuktikan bahwa uang-uang tersebut adalah sah milik saya," ujar Lukman Hakim Saifuddin saat dihubungi dari Jakarta, Senin.
Sebelumnya, KPK menyita barang bukti dari ruangan Lukman Hakim Saifuddin berupa uang saat masih menjabat sebagai Menag pada 2019.
Baca juga: Hakim perintahkan KPK harus kembalikan uang disita di ruang kerja Lukman Hakim
KPK menyita uang tersebut karena diduga berkaitan dengan kasus suap seleksi jabatan yang melibatkan pejabat di Kemenag Jawa Timur.
Lukman mengaku lega akhirnya barang bukti uang itu dikembalikan kepadanya dan menegaskan bahwa dirinya tak ikut dalam pusaran kasus tersebut.
"Sama sekali tak terkait dengan kasus hukum itu. Saya mengapresiasi KPK yang telah melaksanakan putusan pengadilan ini," kata dia.
Lukman menambahkan sejak awal bertugas sebagai Menteri Agama, dirinya berusaha untuk tidak melakukan hal yang melanggar undang-undang, termasuk dalam soal gratifikasi.
Baca juga: Menag: Tiga tolok ukur moderasi beragama
Sebelumnya, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur Haris Hasanuddin divonis dua tahun penjara karena dinilai terbukti menyuap bekas Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang juga anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) 2014-2019 Romahurmizy alias Rommy.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Lukman Hakim terima pengembalian barang yang sempat disita KPK