Cianjur (ANTARA) - Dua orang relawan tunanetra PMI Kota Sukabumi, memberikan pelayanan pijat untuk korban bencana gempa yang mengungsi dan menjalani pengobatan di Markas PMI Cianjur, Jawa Barat, jasa mereka juga banyak digunakan relawan yang bertugas.
Kepala Markas PMI Kota Sukabumi dan relawan pijat, Atep Mulyadi, saat dihubungi Jumat, mengatakan dua orang tukang pijat tunanetra atas nama Mulyadi dan Bambang itu, merupakan relawan yang kerap dilibatkan dalam berbagai kegiatan PMI Kota Sukabumi.
Baca juga: PMI salurkan air bersih ke tempat pengungsian korban bencana gempa di Cianjur
"Kami melibatkan mereka untuk memberikan pelayanan pijat bagi korban bencana, pemudik dan relawan yang mengalami salah urat saat bertugas. Untuk korban gempa Cianjur yang mengalami salah urat sampai dengan patah tulang dapat ditangani kedua orang relawan kami," katanya.
Atep menjelaskan, selama ini pihaknya menjalin kerjasama dengan Ikatan Tunanetra Muslim Indonesia (ITMI) Sukabumi, untuk memberikan pelayanan yang berbeda pada setiap posko yang didirikan, seperti posko bencana dan posko Lebaran, sehingga warga dapat memilih pelayanan yang dibutuhkan.
Seperti di Cianjur, tutur dia, banyak korban gempa yang mengalami salah urat, keseleo dan sakit badan akibat tertimpa bangunan atau terjatuh saat menyelamatkan diri, sehingga membutuhkan sekali tukang pijat agar tubuhnya kembali bugar.