Perwakilan asing sampaikan duka cita atas gempa Cianjur

Jakarta (ANTARA) - Duta Besar Amerika Serikat untuk Indonesia Sung Y. Kim menyampaikan duka cita bagi para korban bencana gempa yang melanda Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11).

"Saya turut berduka cita atas kehilangan yang begitu besar, yang dialami banyak orang dalam bencana gempa di Cianjur. Pikiran saya bersama orang-orang yang menderita," tulis Dubes di Twitter miliknya pada Selasa.

Perdana Menteri Inggris Rishi Sunak di akun Twitter milik Kedutaan Besar Inggris untuk Indonesia mengatakan: "Saya terkejut atas bencana yang mengerikan di Indonesia saat ini."

PM mengatakan bahwa pekan lalu dirinya baru saja merasakan secara langsung kehangatan, kemurahan hati dan kebaikan orang-orang Indonesia.

"Inggris bersama dengan Anda, Presiden Joko Widodo dan seluruh rakyat Indonesia di masa sulit ini."

Bencana gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,6 terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin siang dan mengakibatkan bangunan mengalami kerusakan serta jatuhnya ratusan korban meninggal.

Berdasarkan data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per Selasa (22/11) pukul 09.55 WIB dilaporkan 103 orang meninggal. Mayoritas warga meninggal karena tertimpa reruntuhan bangunan yang ambruk saat peristiwa terjadi.

Sementara itu, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak umat Muslim di seluruh pelosok negeri untuk menggelar Shalat Gaib dan tahlil untuk korban gempa Cianjur. "Mari kita lakukan Shalat Gaib. Semoga mereka mendapat ampunan dan rahmat dari Allah SWT," kata Yaqut di Jakarta, Selasa.

Sebelumnya Uni Emirat Arab (UAE) menyampaikan belasungkawa dan solidaritas kepada Indonesia atas bencana gempa yang mengguncang Pulau Jawa (Cianjur) dan menelan ratusan korban meninggal.

Lewat pernyataan, Kementerian Luar Negeri dan Kerja Sama Internasional (MoFAIC) menyatakan belasungkawa yang tulus kepada pemerintah dan rakyat Indonesia serta bagi keluarga korban. Mereka berharap agar para korban luka segera diberikan kesembuhan.

Kantor berita Anadolu juga  memberitakan bahwa Kementerian Luar Negeri Turki lewat pernyataan pada Senin (21/11) mengungkapkan "kesedihan mendalam" atas bencana tersebut.

"Kami menyampaikan bela sungkawa yang tulus bagi kerabat korban serta kepada sahabat, saudara dan pemerintah Indonesia serta mendoakan supaya para korban cedera segera pulih," demikian kementerian Turki.

Presiden Prancis Emmanuel Macron melalui Twitter juga menuliskan: "Indonesia dilanda gempa kuat. Pikiran kami bersama para korban."


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Perwakilan asing di Jakarta sampaikan duka cita atas gempa Cianjur