Sementara itu, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Cirebon Novi Hendrianto mengatakan, jumlah peserta transmigrasi di Kabupaten Cirebon, merupakan terbanyak se-Indonesia. Oleh karena itu, sebelum dilakukan pemberangkatan, juga sudah dicek semua kesiapannya.
Mereka kata Novi, telah mendapatkan pelatihan terlebih dahulu, sebelum akhirnya diberangkatkan ke Kabupaten Pasangkayu, Sulawesi Barat. "Ada pelatihannya terlebih dahulu sebelum kami berangkatkan," katanya.
Baca juga: Penyaluran BLT BBM di Cirebon dipastikan tepat sasaran
Novi menambahkan, fasilitas yang didapatkan oleh peserta transmigrasi yaitu tambak seluas setengah hektare, rumah dan pekarangan seluas 250 meter, lahan kosong dan fasilitas hidup selama satu tahun.
Menurut Novi, program transmigrasi kali ini, berbeda dengan sebelumnya, karena semua kebutuhan baik itu untuk kehidupan ataupun administrasi, sudah difasilitasi oleh pemerintah.
"Kami pastikan semua sudah siap, tinggal berangkat. Bahkan sekarang berangkatnya bukan dengan kapal laut, tapi menggunakan pesawat," katanya.
Bupati Cirebon lepas 20 KK ikuti program transmigrasi ke Pasangkayu
Selasa, 11 Oktober 2022 20:52 WIB