ANTARAJAWABARAT.com,25/10 - Menjelang Hari Raya Idul Adha 1433 H, volume kendaraan bermotor yang melintas di jalur Puncak-Cianjur, Jabar, mulai meningkat, namun laju kendaraan masih terlihat normal, meskipun di beberapa titik sempat tersendat.
Sejak Kamis pagi hingga sore menjelang, volume kendaraan yang didominasi nomor polisi Jakarta, terus meningkat menuju arah Cianjur, Bandung dan seterusnya. Meskipun mengalami peningkatan volume kendaraan, tidak berdampak terhadap antrean panjang kendaraan.
Namun di beberapa titik rawan macet di sepanjang Jalur Puncak-Cipanas, sempat terlihat laju kendaraan tersendat, seperti di Pertigaan Kebun Raya Cibodas, Pasar Cipanas dan Jalan Raya Pasekon.
Kasat Lantas Polres Cianjur, AKP Dewo Sadewo, membenarkan hal tersebut. Dia memperkirakan, lonjakan arus kendaraan pemudik akan terus meningkat hingga tengah malam nanti.
"Saat ini laju kendaraan masih normal diatas rata-rata per jam. Diperkirakan volume kendaraan akan cukup meningkat sore hingga malam menjelang," katanya.
Guna antisipasi terjadinya antrean panjang kendaraan, pihaknya akan menurunkan seluruh anggota Satuan Lantas, yang akan ditempatkan di beberapa titik rawan macet di sepanjang Jalur Puncak-Cianjur dan di beberapa ruas jalan dalam kota Cianjur.
"Untuk antisipasi dan rekayasa arus akan kita lakukan dengan berbagai cara, salah satunya mengarahkan pengguna ke beberapa jalur alternatif yang ada di kawasan itu," tandasnya.
Sementara itu, beberapa orang pengguna jalan yang hendak pulang kampung ke wilayah Bandung dari Jakarta, mengaku terjebak macet di Kawasan Ciawi, Bogor, hingga kawasan Puncak.
Sedangkan dari Puncak hingga Cianjur, mereka mengaku laju kendaraan masih dapat berjalan normal. Hanya di beberapa titik di kawasan Cipanas, laju kendaraan sempat tersendat.
"Dari Puncak sampai Cianjur, kami masih bisa melarikan kendaraan diatas 80 kilometer per jam. Meskipun di beberapa titik rawan macet, seperti Pasar Cipanas, laju kendaraan sempat tersendat," kata Amir (36) pemudik dengan tujuan Kopo, Bandung.***3***(
Fikri