"Diana masih punya pengaruh, masih ada dokumenter tentang dirinya, kisah tentang dirinya, orang-orang masih tertarik dengan perempuan ini," kata penulis Andrew Morton dikutip dari Reuters.
Bagi keluarga kerajaan, termasuk dua putranya, Pangeran William dan Pangeran Harry, kehadiran Diana masih terasa. Kedua putranya pernah bicara tentang trauma akibat kematian sang ibu yang mempengaruhi kesehatan mental mereka bertahun-tahun kemudian. Mereka baru berusia 15 dan 12 tahun ketika berjalan mengantarkan peti mati sang ibu di London.
"Setiap hari, kami berharap dia masih ada bersama kami," kata William saat dia dan Harry meresmikan patung Diana di Kensington Palace, London, tahun lalu.
"Saya merasakan kehadirannya di hampir setiap apa yang saya lakukan," kata Harry dalam wawancara televisi, April.
Pangeran Charles akhirnya keluar dari bayang-bayang kematian mantan istrinya, kini dia sudah 17 tahun menikah dengan Camilla, perempuan yang menurut Diana bertanggungjawab atas kandasnya pernikahan mereka. Namun, jajak pendapat menunjukkan masalah tersebut masih dirasakan sebagian orang.
"Saya kira ada generasi orang-orang yang merasa dia (Camilla) yang patut disalahkan untuk hancurnya pernikahan mereka yang bagai dongeng," kata Morton.
Putri Diana masih jadi topik hangat walau kematiannya sudah 25 tahun berlalu
Kamis, 25 Agustus 2022 15:47 WIB