Oleh karena itu sejak didirikan pada 2015 di Malaysia dan beroperasi di Indonesia mulai 2019, pihaknya terus menghadirkan inovasi data dan teknologi di pasar mobil bekas serta alternatif bagi konsumen untuk membeli dan menjual mobil bekas mereka.
Sementara itu untuk memenuhi kebutuhan konsumen yang terus meningkat terhadap mobil bekas berkualitas, perusahaan meluncurkan fasilitas perbaikan pertama dan terbesar di regional, CARSOME Certified Lab di Malaysia, yang memiliki kapasitas untuk merekondisi lebih dari 2.000 mobil per bulan.
Eric Cheng menambahkan pihaknya juga berencana meluncurkan tiga CARSOME Certified Lab baru hingga akhir 2022 untuk memenuhi kebutuhan rekondisi retail di Indonesia dan Thailand.
Pandemi tidak menjadi penghambat pertumbuhan tahun-ke-tahun perusahaan, bahkan bisnis di Indonesia diharapkan akan berkontribusi terhadap pendapatan grup hingga 40 persen pada akhir 2022.
Di tengah pandemi yang berdampak pada hampir semua industri, perusahaan terus memperluas jejak dan meluncurkan bisnis retail di 2020.
Sejak membuka Experience Center untuk pertama kalinya di Malaysia, tambahnya, bisnis retail telah menjadi bisnis perusahaan dengan pertumbuhan tercepat.
Di Indonesia, CARSOME Experience Center berada di Jakarta, Bogor, Bekasi, Tangerang, dan Depok. Kurang dari dua tahun, grup berhasil mencatat pertumbuhan regional tahun-ke-tahun lebih dari 10 kali lipat.
"Saat ini kontribusi bisnis retail terhadap pendapatan grup mencapai lebih dari 25 persen dan diharapkan dapat meningkat sampai 50 persen dalam jangka waktu menengah hingga panjang," ujarnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Carsome perluas pasar mobil bekas ke Jawa Barat