Menurutnya, bangsa ini sudah terlalu lelah terhadap hal yang memperbesar perbedaan, sehingga menimbulkan permusuhan antara satu kelompok dengan lainnya.
"Maka kami menganggap penting untuk membuat acara ini sehingga anak-anak didik kita mampu memahami kebangsaan secara baik dan benar, menganggap perbedaan itu rahmat bukan pemicu menjadi permusuhan," tutur pemimpin Pondok Pesantren Ora Aji Sleman itu.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Jawa Barat Dedi Supandi mengatakan, nantinya akan ada sejumlah kegiatan yang akan dilaksanakan agar semakin menumbuhkan nilai-nilai Wawasan Kebangsaan dikalangan pelajar.
"Kedepannya ada launching Gerakan 2,5 Juta Bendera Merah Putih se-Jabar. Lalu juga akan ada Gerakan 7 Harkat," ujar Dedi Supandi.
Dia menjelaskan Gerakan 7 Jarkat, yaitu mengajak peserta didik untuk mengikut sejumlah kegiatan positif yang disesuaikan dengan tagline berdasarkan hari.
Misalnya pada hari Senin yaitu terkait Wawasan Kebangsaan, Selasa terkait wawasan internasional, Rabu tentang wawasan literasi dan lingkungan hidup.