Jakarta (ANTARA) - Tim Inspektorat Kementerian Sosial (Kemensos) menemukan bantuan sosial yang terkubur di lahan parkir JNE, Kelurahan Sukmajaya, Depok, Jawa Barat, tidak hanya berupa beras.
Inspektur Jenderal Kemensos Dadang Iskandar di Jakarta, Selasa, menyebut bansos yang terkubur juga terdapat telur, setelah tim dan dua orang auditor mengecek langsung ke lapangan.
Dadang mengatakan kondisi di lapangan seperti berbau telur busuk.
“Jadi kalau dilihat dari kondisi yang ada, ini sebenarnya bukan bantuan beras saja, tapi ada tepung, ada telur,” kata Dadang.
Baca juga: Beras bansos dikubur di Depok karena rusak dan tidak layak dikonsumsi
Kemudian Tim Inspektorat Kemensos mencocokkan data fisik karung beras yang ditemukan seberat 20 kg dan 5 kg di lapangan.
Dadang mengatakan pada bantuan Kemensos 2020 diluncurkan untuk beras 20 kg, terdapat stiker tulisan “Bantuan presiden melalui Kemensos” pada karung berasnya.
Namun pada karung beras terkubur di Depok tidak ditemukan adanya stiker tersebut dari pencocokan secara fisik.