Jakarta (ANTARA) - Aplikasi MyPertamina yang dibuat oleh PT. Pertamina dalam beberapa waktu terakhir mengalami peningkatan unduhan namun momentum ini juga menimbulkan kehadiran aplikasi- aplikasi palsu. Kemudian ada berita dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) yang menyebutkan penggunaan ganja medis saat ini masih memerlukan pengkajian.
Selain dua berita di atas, masih ada beberapa berita yang siar pada Senin (4/7) namun masih relevan dan menarik untuk anda baca, berikut rangkumannya;
1.Langkah terhindar dari aplikasi "MyPertamina" palsu
Pertamina pun melalui media sosialnya sudah mengingatkan masyarakat untuk tetap berhati- hati dan mengunduh hanya dari pusat aplikasi resmi untuk pengguna Android di Google Playstore sedangkan untuk pengguna iOS bisa mengunduhnya di Apps Store.
2.Renault Kiger mencapai tonggak produksi 50 ribu unit
Renault India mengumumkan bahwa mereka telah mencapai tonggak produksi utama 50.000 unit untuk SUV crossover Kiger yang pertama kali diluncurkan di pasar mobil India pada 15 Februari 2021.
3.IDI: Penggunaan ganja medis masih perlu kajian mendalam
Pengkajian yang mendalam terkait ganja medis di Tanah Air diperlukan guna memastikan keamanan dan keselamatan pasien.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kiat terhindar dari MyPertamina palsu hingga ganja medis perlu kajian
Kemarin, kiat terhindar dari MyPertamina palsu sampai ganja medis perlu kajian
Selasa, 5 Juli 2022 8:12 WIB