"Kami mengapresiasi seluruh pihak yang saling menahan diri apalagi saat ini berada di Bulan Suci Ramadhan, khususnya mahasiswa yang pada aksi unjuk rasa hari ini bisa menjaga keamanan dan ketertiban," tambahnya.
Di sisi lain, ia mengimbau kepada seluruh warga Sukabumi dan warganet agar tidak mudah percaya dengan informasi yang beredar di media sosial, seperti beberapa hari lalu muncul informasi hoaks yang menyebutkan unjuk rasa di Kota Sukabumi ricuh dan mencekam.
Kemudian di masa pandemi COVID-19, personel Polwan Polres Sukabumi Kota juga menyebar masker untuk mencegah terjadinya penyebaran virus mematikan tersebut selama unjuk rasa berlangsung.