Imbal hasil acuan obligasi pemerintah AS 10-tahun juga tergelincir dari mendekati tertinggi tiga tahun, dan imbal hasil yang lebih rendah menurunkan peluang kerugian memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.
"Dolar yang lebih lemah telah memberikan tingkat dukungan untuk emas," kata Simpson. Ia menambahkan "harga obligasi melambung dari level dukungan utama kemarin yang membantu mendorong imbal hasil lebih rendah meskipun seharusnya reli risk-on terlihat di seluruh ekuitas. Dan itu memberikan pilar dukungan lain untuk emas."
Kepemilikan exchange-traded fund (ETF) yang didukung emas terbesar di dunia, SPDR Gold Trust, turun 0,2 persen menjadi 1.091,44 ton pada Selasa (29/3/2022).
Logam mulia lainnya di pasar spot, perak naik 0,3 persen menjadi diperdagangkan di 24,83 dolar AS per ounce, platinum naik 0,1 persen menjadi diperdagangkan di 983,78 dolar AS per ounce, dan palladium turun 0,5 persen menjadi diperdagangkan di 2.137,78 dolar AS per ounce.
Baca juga: Harga emas anjlok 26,7 dolar tertekan kemajuan pembicaraan damai Ukraina