Selain itu akan diterapkan juga beberapa teknologi lainnya seperti Post Tension System sebagai Pier Head Strengthening, Mechanical Connector System, untuk penyambungan besi beton, Lead Rubber Bearing System sebagai peredam gaya gempa, hingga Fast Track Concrete Pavement agar rigid pavement dapat di open traffic pada umur 24 jam.
"Salah satu tantangan dalam proyek ini adalah lokasi proyek yang berada di wilayah dengan trafik lalu lintas yang cukup padat, sehingga nanti akan dilakukan rekayasa lalu lintas. Meski demikian kami akan memastikan konstruksi Jalan Tol Semarang – Demak 1A tidak mengganggu pengguna jalan, khususnya di jalan arteri sekitar proyek. Kami sudah siapkan mitigasinya,” kata Novias Nurendra.
Proyek Jalan Tol Semarang-Demak merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN). Jika rampung, kehadiran Tol Semarang – Demak 1A akan membuka konektivitas dan meningkatkan kapasitas jalan khususnya di wilayah Kota Semarang dan Kabupaten Demak sehingga dapat memperlancar kegiatan perekonomian masyarakat sekitar.
Kehadiran tol ini juga akan melengkapi jaringan jalan tol yang sudah ada di Jawa Tengah serta terbangunnya tanggul laut di Wilayah Utara Kota Semarang untuk mengatasi masalah banjir rob yang sering terjadi di area Semarang dan Demak.
Hutama Karya garap proyek konstruksi tol Semarang-Demak 1A sepanjang 4 km
Jumat, 11 Maret 2022 14:14 WIB