Jakarta (ANTARA) - PT Pertamina (Persero) dan pemerintah tetap mempertahankan harga elpiji subsidi tiga kilogram meski tren harga kontrak Aramco (CPA) telah menyentuh angka 775 dolar AS per metrik ton pada Februari 2022.
"Meski tren CPA terus meningkat, elpiji subsidi tiga kilogram tidak mengalami perubahan harga," kata Pejabat Sementara Sekretaris Perusahaan Pertamina Patra Niaga Irto Ginting dalam keterangan di Jakarta, Senin.
Irto menjelaskan harga elpiji subsidi tiga kilogram tetap mengacu kepada harga eceran tertinggi atau HET yang ditetapkan oleh pemerintah daerah setempat.
Pertamina mencatat porsi konsumsi elpiji subsidi tiga kilogram sekitar 93 persen dari total konsumsi elpiji nasional. Produk elpiji ini dikhususkan untuk masyarakat kurang mampu.