Rafi menjelaskan para pemain rata-rata tidak bergejala, tetapi hanya satu dua orang yang mengalami gejala ringan.
Menurut dia, jumlah personel yang terpapar dan harus dikarantina bisa saja berubah, bergantung tes PCR hari ini yang hasilnya baru akan keluar Minggu (6/2) besok sebelum pertandingan kontra Bhayangkara FC.
"Kami masih menunggu, apakah akan berkurang atau bertambah di antara paparan itu. Karena ini melanda juga elemen penting dapat digelarnya sebuah pertandingan," jelasnya.
Hasil tes PCR yang dilakukan Sabtu ini memang akan menjadi penentu digelar atau tidaknya laga antara Pangeran Biru melawan Bhayangkara FC, Minggu (6/2).
Sebagai klub peserta kompetisi, Persib memastikan akan selalu mengikuti seluruh regulasi dan peraturan terkait penanganan COVID-19 selama bergulirnya BRI Liga 1, baik dari LIB dan Satgas COVID-19.
"Mohon doanya dari semua, semoga masa sulit ini segera berakhir," pungkas Rafi yang berpegang teguh dengan kode etik menjaga kerahasiaan pasien dengan tidak membeberkan nama-nama yang sedang terpapar COVID-19.