Jakarta (ANTARA) - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus memfasilitasi penyaluran kredit ultra mikro dengan pembiayaan hingga Rp10 juta melalui agen BRILink untuk mempermudah pengajuan pinjaman bagi pelaku usaha.
Direktur Utama BRI Sunarso dalam pernyataan di Jakarta, Jumat, mengungkapkan pihaknya terus membuka akses layanan keuangan seluas-luasnya kepada masyarakat, salah satunya melalui agen BRILink, untuk mendorong integrasi ekosistem ultra mikro.
Ia memastikan akses pembiayaan untuk pelaku usaha ultra mikro tersebut merupakan upaya untuk menaikkelaskan para pelaku usaha ultra mikro. Hal tersebut terus didorong BRI, terlihat dari komitmen perseroan yang menjadi induk Holding BUMN Ultra Mikro.
"Dengan jangkauan agen BRILink yang luas, kami harapkan pelaku usaha ultra mikro dapat mengajukan pembiayaan dengan lebih mudah dan dekat. Fasilitas pembiayaan ini yang kemudian akan menjadi ‘bahan bakar’ pelaku usaha ultra mikro dalam meningkatkan skala bisnis," kata Sunarso.
Ia memaparkan agen BRILink terus mencatatkan kinerja positif untuk melayani kebutuhan layanan keuangan masyarakat. Dari sisi jumlah, agen juga telah mengalami peningkatan, sesuai dengan upaya BRI memperluas jangkauan pada masyarakat di seluruh Indonesia.
Saat ini, jumlah Agen BRILink telah meningkat signifikan hingga menyentuh 503.151 agen pada akhir Desember 2021. Sepanjang tahun 2021, referral pinjaman melalui AgenBRILink juga tercatat tumbuh 333,31 persen dengan total plafon Rp4,36 triliun.
Salah satu agen BRILink yang berlokasi di Jalan Starban No 4 Medan, Sumatera Utara, Nasir mengungkapkan fasilitas kredit ultra mikro ini menuai respons positif dari masyarakat sekitar.