Kapolsek Campaka Iptu Agus menjelaskan akibat banjir bandang membuat bangunan madrasah roboh tertimpa pohon yang tumbang tergerus air bah dan lebih dari dua hektare sawah terancam gagal panen, karena terendam banjir. Tidak ada korban jiwa, namun pihaknya masih mendata berapa rumah yang terdampak lainnya.
Baca juga: BPBD Cianjur imbau warga di bantaran sungai siaga bencana banjir
"Kami bersama petugas dari BPBD masih melakukan pendataan, sementara tercatat 12 rumah terendam banjir dan puluhan lainnya terancam, satu madrasah roboh tertimpa pohon tumbang dan lebih dari dua hektare sawah gagal panen," katanya.
Hingga saat ini, tambah dia, petugas gabungan bersama relawan masih siaga dan waspada, serta segera mengevakuasi warga ketika air sungai kembali meluap."Untuk sementara puluhan warga yang mengungsi. Kami perkirakan jumlahnya akan bertambah karena air sungai masih tinggi," katanya.
Baca juga: BPBD: Dua bencana alam terjadi dalam sepekan ini di Cianjur
Belasan rumah di Cianjur terendam banjir dan puluhan warga mengungsi
Selasa, 1 Februari 2022 17:51 WIB