Bandara Halim Perdanakusuma resmi menyediakan layanan transportasi baru bernama T-Shuttle untuk memudahkan penumpang dari Bandara Halim ke Stasiun Kereta Cepat "Whoosh", Halim, Jakarta Timur, Sabtu.
Executive GM of Commercial Bandara Halim Perdanakusuma, Herry Sikado mengatakan layanan antar jemput (shuttle) ini menambah fasilitas bandara, sehingga penumpang memiliki lebih banyak opsi dalam memilih moda transportasi sesuai preferensi.
Menurut dia, layanan T-Shuttle merupakan hasil kerja sama antara pengelola bandara dengan PT Trans Aviasi Sinergi.
Para penumpang dapat mengakses T-Shuttle dari kedatangan Stasiun Kereta Cepat "Whoosh" ke Bandara Halim Perdanakusuma maupun sebaliknya, sehingga tak perlu repot mencari armada lanjutan.
"Kebutuhan adanya konektivitas (transportasi) antara KCIC dengan Bandara memang ada permintaan. Jadi penumpang enggak mikir lagi (transportasi lanjutan), sudah bisa menentukan," ujar Herry.
Ke depan juga berencana bekerja sama dengan MRT maupun LRT sehingga konektivitas di Bandara Halim Perdanakusuma kian terhubung dan memberikan pilihan lebih luas kepada penumpang.
Direktur Utama PT Trans Aviasi Sinergi, Novrihandri mengatakan bus antar jemput ini bertujuan untuk meningkatkan pelayanan kepada penumpang, baik dari Bandara Halim Perdanakusuma ke Stasiun KCIC Halim maupun sebaliknya.
"PT Trans Aviasi Sinergi dengan bangga mengumumkan peluncuran layanan transportasi pengumpan (feeder) terbaru menggunakan shuttle bus bernama T-Shuttle yang mulai beroperasi Sabtu ini," ujarnya.