Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta anak muda Indonesia untuk mengambil peran dalam pesatnya pertumbuhan ekonomi digital Indonesia yang pada 2025 diprediksi mencapai 146 miliar dolar AS.
“Ini bagian yang muda-muda untuk ngerjain ini, jangan diambil oleh negara-negara lain,” kata Presiden Jokowi dalam Dies Natalis ke-67 Universitas Katolik Parahyangan, Bandung, Jawa Barat, Senin, sebagaimana dipantau secara daring.
Baca juga: Presiden Jokowi: Potensi pasar digital RI capai 146 miliar dolar AS di 2025
Presiden Jokowi menekankan penerapan ekonomi digital telah menjadi bagian tranformasi besar ekonomi Indonesia yang sudah berjalan, dan tak akan berhenti di masa pandemi COVID-19.
Ekonomi digital Indonesia, ujarnya, telah tumbuh sangat pesat dibandingkan negara-negara lainnya di Asia Tenggara. Indonesia berkontribusi setidaknya 40 persen bagi ekonomi digital di Asia Tenggara.
“Kita memiliki 8 Unicorn, ini terbanyak di Asia Tenggara, dan satu Decacorn,” kata Presiden, seraya merujuk nama-nama Unicorn dan Decacorn di bidang transportasi, perdagangan daring, dan layanan pemesanan daring tiket pesawat dan hotel.