Menurutnya, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) bersama masyarakat bergerak terpadu dalam mengatasi permasalahan kesehatan, sosial dan ekonomi di Kabupaten Bogor. Pasalnya, antusias masyarakat dalam mendapatkan imunitas melalui vaksinasi, memperoleh layanan kesehatan, pengobatan, serta saling peduli juga semakin tinggi.
Baca juga: Bupati Bogor tambah kuota Beasiswa Pancakarsa menjadi 1.600 penerima
"Walaupun kita sangat berkonsentrasi dalam menangani permasalahan kesehatan, tetapi perhatian terhadap agenda-agenda besar menuju Kabupaten Bogor termaju, nyaman dan berkeadaban sesuai dengan semangat Pancakarsa tidak berkurang sedikit pun. Lihatlah, kini Cibinong menjadi wajah ibu kota yang rapih, bersih dan indah," tuturnya.
Ade Yasin juga memastikan program mempercantik wajah ibu kota atau City Beautification Projects, akan dilanjutkan tahun depan, sama seperti Program Satu Milyar Satu Desa (Samisade) yang ia andalkan untuk mewujudkan kemandirian desa.
"Kita ingin meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Kita ingin menyiapkan competitiveness, dan yang terpenting kita ingin membuka lapangan pekerjaan yang seluas-luanyasnya," ujar Ade Yasin.
Ia menyebutkan bahwa apa yang dikerjakan Pemkab Bogor telah membuahkan hasil. Kondisi perekonomian wilayahnya mulai membaik dengan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) tembus angka Rp245,22 triliun, setelah terpuruk karena pandemi COVID-19.
Berdasarkan data BPS (Badan Pusat Statistik), angka PDRB tahun ini Rp245,22 triliun, jauh lebih tinggi dari tahun 2020 senilai Rp236,15 triliun dan tahun 2019 senilai Rp237,2 triliun.
Ade Yasin gelar malam refleksi peringati tiga tahun memimpin Kabupaten Bogor
Rabu, 29 Desember 2021 23:21 WIB