Jakarta (ANTARA) - Sebanyak hampir 200 pelari mengikuti kejuaraan lari jarak jauh bertajuk Pangalengan Track Race di Pangalengan, Bandung, Jawa Barat, Sabtu.
Kegiatan ini merupakan kali keempat yang diselenggarakan oleh Agung Mulyawan Track Club. Tujuannya untuk menjaring bibit pelari jarak jauh, khususnya yang berasal dari Pangalengan.
Sebab, kata Agung Mulyawan, selaku pendiri ATMC, sejauh ini belum ada pelari jarak jauh yang asal Pangalengan, padahal sejak 1985 sudah menjadi lokasi pemusatan latihan nasional (pelatnas) cabang olahraga atletik untuk jarak menengah dan jauh.
Pangalengan Track Race melombakan sejumlah nomor mulai dari 5K Cross Country (umum), 3000 meter jalan cepat (umum), 3000 meter (SMA dan sederajat), 1500 meter (SMP dan sederajat) dan 800 meter track (SD dan sederajat).
Khusus untuk nomor pelajar, perlombaan diperuntukkan peserta dari sekitar area Lapangan Babakan Tanara Pangalengan, Kabupaten Bandung.
"Kegiatan ini lebih mencari bibit-bibit atlet dari anak asli Pangalengan yang diharapkan ke depannya bisa menjadi atlet nasional karena di tempat ini sudah dari tahun 1985 menjadi Training Center-nya atlet-atlet nasional. Tapi sejak itu juga tidak ada satu pun anak asli Pangalengan yang menjadi pelari nasional," kata Agung Mulyawan dalam keterangan resminya, Sabtu.
"Dengan kegiatan ini, saya berharap ke depannya bisa ada satu saja atlet asal Pangalengan," ujar Agung menambahkan.