Jakarta (ANTARA) - Pengacara Distrik Yudisial Pertama Santa Fe, Mary Carmack-Altwies, mengatakan dalam sebuah pernyataan kepada E! bahwa aktor dan co-produser film Alec Baldwin belum menerima tuntutan apapun terkait dengan insiden penembakan di lokasi syuting "Rust".
"Tidak ada penangkapan atau tuntutan yang diajukan," ujar Carmack-Altwies dikutip Sabtu.
"Kasus tersebut masih dalam tahap penyelidikan awal. Kami membantu Kantor Sheriff Santa Fe County dan telah menawarkan dukungan penuh kami kepada mereka. Saat ini, kami tidak tahu apakah tuntutan akan diajukan. Kami akan menyelidikinya semua fakta dan bukti kasus ini dengan sangat hati-hati dan memiliki informasi lebih lanjut di lain waktu. Pikiran kami dengan semua terpengaruh oleh tragedi ini," tambah Carmack-Altwies.
Juru bicara Baldwin juga menambahkan bahwa kejadian tersebut adalah murni kecelakaan dan tidak ada unsur kesengajaan.
Di Bonanza Creek Ranch di New Mexico pada hari Kamis (21/10) waktu setempat, aktor dan co-produser film tersebut tak sengaja melepaskan tembakan dengan senjata untuk properti film dan melukai sinematografer Halyna Hutchins, dan sutradara film Joel Souza.
Hutchins diterbangkan ke rumah sakit, di mana kemudian dia dinyatakan meninggal. Souza dibawa dengan ambulans ke pusat medis lain untuk perawatan dan telah diijinkan pulang, kata perwakilannya kepada NBC News.
Terkait dengan kasus tersebut, putri tertua Baldwin yaitu Irlandia Baldwin menulis di Instagram Story bahwa dia mengirimkan "cinta dan dukungan" kepada keluarga dan teman-teman Hutchins dan "memikirkan kesembuhan" kepada Souza.
"Dan berharap saya bisa memeluk ayah saya lebih lama lagi. Dengan sangat kencang hari ini," tambah Irlandia.
Setelah kejadian itu, Alec Baldwin terlihat di luar kantor sheriff setempat dengan putus asa dan menangis saat di telepon, menurut The Santa Fe New Mexican, yang menerbitkan foto aktor tersebut.
"Tuan Baldwin diinterogasi oleh penyelidik dan dibebaskan," kata seorang pejabat Departemen Sheriff Santa Fe kepada Deadline.
Sehari usai insiden, Alec Baldwin untuk pertama kalinya angkat bicara melalui akun Twitter miliknya.
"Tidak ada kata-kata untuk menyampaikan keterkejutan dan kesedihan saya atas kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Halyna Hutchins, seorang istri, ibu, dan rekan kerja kami yang sangat kami kagumi. Saya sepenuhnya bekerja sama dengan penyelidikan polisi untuk mengatasi bagaimana tragedi ini terjadi, " ujar Baldwin dalam cuitannya pada Jumat (22/10)
"Saya berhubungan dengan suaminya, menawarkan dukungan saya kepadanya dan keluarganya. Hati saya hancur untuk suaminya, putra mereka, dan semua yang mengenal dan mencintai Halyna," tambah Baldwin.
Baca juga: Hollywood kenang sinematografer Halyna Hutchins yang tertembak Baldwin