Cianjur (ANTARA) - Kepolisian Resor Cianjur, Jawa Barat, melibatkan seluruh jajaran, mulai dari polsek, klinik, hingga Rumah Sakit Bhayangkara, untuk meningkatkan persentase capaian vaksinasi di daerah itu.
"RS Bhayangkara Cianjur menggelar vaksinasi massal setiap hari dan melibatkan tenaga medis di sejumlah sentra vaksin, sebagai upaya mengejar target vaksinasi di Cianjur terus meningkat sesuai Inmendagri, sehingga Cianjur dapat turun level," kata Kapolres Cianjur AKBP Doni Hermawan di Cianjur Jumat.
Ia juga menyebut beberapa polsek di wilayah itu memberikan berbagai hadiah untuk meningkatkan antusias warga dalam mengikuti vaksinasi.
Untuk membantu meningkatkan persentase vaksinasi di Cianjur, pihaknya memberikan pelayanan vaksinasi massal setiap hari di RS Bhayangkara dan polsek setempat berkoordinasi dengan dinas terkait serta forkopimda.
Ia mengatakan pelaksanaan vaksinasi yang melibatkan bhabinkamtibas sebagai fasilitator, disambut antusias warga.
"Kita akan membantu pemerintah untuk mencapai target vaksinasi, di mana per hari ini, kita sudah dapat membantu hingga sembilan persen dari target atau 3.599 penerima vaksin dosis pertama. Harapan kami dapat mencapai 10.000 penerima hingga beberapa hari ke depan," katanya.
Ia berharap, berbagai upaya yang dilakukan semua pihak, dapat menuntaskan vaksinasi di Cianjur, sehingga kekebalan komunal dari penularan virus terus meningkat, sehingga berbagai kegiatan tidak lagi dibatasi.
Pemkab Cianjur menargetkan daerah setempat turun status Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat ke level 1 dengan cara menggenjot vaksinasi di seluruh wilayah, melibatkan berbagai kalangan, termasuk tenaga medis puskesmas. Target vaksinasi 10 hari ke depan 51.000 dosis sudah dapat diberikan kepada penerima.
Bupati Cianjur Herman Suherman optimistis target vaksinasi di masing-masing puskesmas, tercapai karena ditunjang ketersediaan vaksin dari pemerintah pusat. Saat ini, Cianjur kembali ke PPKM level 3 akibat vaksinasi yang masih rendah.
"Kita juga menambah lokasi vaksinasi massal, di tiap kecamatan dengan melibatkan berbagai kalangan, termasuk forkopimda. Kami berharap masyarakat dapat mendukung upaya tersebut, dengan cara mendaftarkan diri ke puskesmas atau pusat layanan vaksin terdekat, " katanya.
Ia menjelaskan pusat pelayanan vaksinasi massal, seperti di wilayah kota, utara, hingga selatan, antara lain Gedung Gelora Muda Cianjur, Gedung Pramuka Karangtengah, puluhan puskesmas, klinik, sentra vaksin di tempat wisata dan lima rumah sakit, akan melayani vaksinasi untuk warga.
Baca juga: PMI Cianjur dan Tim Vaksinasi Mobile bantu vaksinasi sasar 12 ribu penerima
Baca juga: PT KAI Daop Bandung imbau warga tak beraktifitas di rel kereta api