Garut (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Garut melaporkan angka kasus kematian pasien COVID-19 di Kabupaten Garut, Jawa Barat nihil selama sepekan, sedangkan kasus baru masih ditemukan setiap harinya dengan jumlah di bawah lima orang.
"Untuk angka kematian, tidak ada angka kematian di pekan ini," kata Humas Satgas Penanganan COVID-19 Garut Yeni Yunita di Garut, Selasa.
Ia menuturkan data tidak ada kasus kematian pasien positif COVID-19 itu berdasarkan laporan harian di Dinas Kesehatan Garut.
Terkait data jumlah total kematian pasien COVID-19 di Garut, kata dia, tercatat 1.170 kasus dari seluruh kasus terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak 24.685 kasus.
"Terkonfirmasi positif 24.685 kasus, 19 kasus isolasi mandiri, enam kasus isolasi di rumah sakit, 23.490 kasus sembuh, dan 1.170 kasus meninggal," katanya.
Ia menyampaikan wabah COVID-19 di Garut masih terjadi, setiap harinya dilaporkan ada kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 di bawah lima kasus.
Laporan terbaru pada Senin (4/10), kata Yeni, ditemukan kasus masyarakat terkonfirmasi positif COVID-19 sebanyak empat orang dan sudah mendapatkan perhatian medis.
"Perkembangan kasus COVID-19 pekan ini mengalami terus penurunan, kasus setiap harinya di bawah lima orang bahkan satu hari tidak pernah ada," katanya.
Ia mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk tetap menjaga protokol kesehatan dengan selalu memakai masker, menjaga jarak, tidak berkerumun agar terhindar dari penularan wabah COVID-19.
"Semua harus protokol kesehatan yang ketat, imbauan dari satgas untuk tetap mentaati protokol kesehatan," katanya.
Baca juga: Kasus baru COVID-19 di Garut turun dengan angka kematian nihil
Baca juga: Empat hari, tanpa kasus kematian pasien COVID-19 di Garut
Baca juga: Kasus kematian pasien COVID-19 di Garut bertambah menjadi 1.139 orang