Sukabumi, 4/4 (ANTARA)-Gempa bumi yang terjadi Senin dinihari sekitar pukul 03.06 WIB dengan kekuatan 7,1 scala Richter yang berpusat di Cilacap, Jawa Tengah terasa sampai Sukabumi, Jawa Barat.
"Saya merasakan gempa itu saat sedang menemani suami nonton bola di ruang tengah, tiba-tiba ada getaran yang cukup kencang tetapi tidak lama, dan lampu gantung pun bergerak," kata warga Kampung Benteng Kidul, Kelurahan Benteng, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, Dina Nurlela (21) kepada ANTARA, Senin pagi.
Dina Menambahkan, dirinya pun sempat panik khawatir ada gempa susulan dan rumahnya ambruk akibat gempa tersebut.
Sementara itu informasi yang diperoleh dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi menyebutkan sampai saat ini pihaknya belum menerima laporan kerusakan akibat gempa itu.
Selain itu, pihaknya saat ini sedang melakukan pemantauan dan menunggu laporan dari satuan pelaksana penanggulangan bencana (Satlak PB) yang ada di daerah.
Informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa terjadi di 293 km barat daya Cilacap atau 10.01 LS dan 107.69 BT dengan kekutan 7,1 SR dengan kedalaman 10 KM berpotensi tsunami.
Aditya