Bandung (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Jawa Barat memulai pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi penyandang disabilitas di Balai Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Sensorik Netra (BRSPDSN) Wyata Guna, Kota Bandung, Kamis.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil pun meninjau proses penyuntikan vaksin COVID-19 bagi penyandang disabilitas dan peninjauan dilakukan untuk memastikan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 berjalan baik.
“Kita sudah memulai vaksinasi massal untuk penyandang disabilitas di Jabar. Total penyandang disabilitas di Jabar sendiri sekitar 80 ribu orang,” kata Kang Emil, sapaan Ridwan Kamil.
Sebanyak 50 penyandang disabilitas yang terdata Balai Wyata Guna Bandung menjalani vaksinasi COVID-19. Dalam alur proses penyuntikan vaksin, penyandang disabilitas mendapat pendampingan dari panitia pelaksana.
Kang Emil menuturkan, pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi penyandang disabilitas di 27 kabupaten/kota di Jabar nantinya akan menggunakan fasilitas yang disiapkan oleh Dinas Sosial dan Kementerian Sosial (Kemensos).
“Kita sudah mulai di tempat-tempat yang dikelola oleh Dinas Sosial kerja sama dengan Kemensos,” tuturnya.
“Mudah-mudahan ini bisa kita selesaikan secepatnya,” kata dia.
Baca juga: Sasaran vaksinasi COVID-19 diperluas hingga kelompok disabilitas
Baca juga: Dinsos Cirebon mulai data penyandang disabilitas untuk divaksin
Baca juga: Mensos usulkan ODGJ dapat vaksinasi COVID-19