Jakarta (ANTARA) - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali menangkap seorang terduga teroris di wilayah Bogor, Jawa Barat.
"Pada tanggal 14 Juni 2021 Densus mengamankan seorang tersangka pelaku teror, diamankan di Bogor, Jawa Barat atas nama KDW berusia 30 tahun," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Rusdi Hartono di Gedung Humas Polri, Jakarta, Selasa.
Rusdi menyebutkan KDW merupakan anggota jaringan teroris Jamaah Ansharud Daulah (JAD). KDW memiki peran mempersiapkan bahan-bahan kimia sebagai bahan baku pembuatan bom.
Dari penangkapan tersangka KDW, kata Rusdi, Tim Densus 88 Antiteror mengamankan bermacam-macam bahan kimia, antara lain magensium sulfat, sodium borat, HCL, belerang, dan bahan-bahan kimia lainnya.
"Selain itu, KWD teridentifikasi juga sering menyebarkan konten-konten tentang daulah di beberapa media sosial miliknya," kata Rusdi.
KWD, lanjut Rusdi, juga menjadi admin salah satu grup obrolan instans (WhatsApp group) terdiri atas kelompok-kelompok yang senantiasa berdiskusi tentang jihad dan daulah.
Informasi yang dihimpun di lapangan, penangkapan terduga teroris di wilayah Bogor terjadi di Bantarjati, Tegalega.
Sementara itu, Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri pada tanggal yang sama 14 Juni 2021 juga melakukan operasi pencegahan dan penaggulangan terorisme di wilayah Riau.
Sebanyak 13 terduga teroris ditangkap di sejumlah tempat di Riau, yakni Pekanbaru, Dumai, Kampar, dan Siak.
Baca juga: Teroris Bogor target ledakkan bom di depan gedung KPU
Baca juga: Polisi bekuk satu simpatisan ISIS di Tamansari Bogor
Baca juga: Terduga teroris jaringan ISIS di Cibinong Bogor ditangkap