Jakarta (ANTARA) - Gelandang serang Egy Maulana Vikri memainkan peranan supersub alias pemain pengganti yang mengubah alur permainan kendati tim nasional Indonesia kalah 2-3 dari Afghanistan dalam laga uji coba di Dubai, Uni Emirat Arab, Selasa waktu setempat (Rabu WIB).
Egy mengawali pertandingan dari bangku cadangan dan masuk pada awal-awal babak kedua, menggantikan Braif Fatari yang belum sampai 10 menit merumput tapi harus segera ditarik keluar lagi.
Baru memasuki lapangan beberapa saat, Egy mampu memecah kebuntuan Skuad Garuda dengan memanfaatkan umpan kiriman Kushedya Yudo demi memperkecil ketertinggalan pada menit ke-59, demikian dikutip dari laman resmi PSSI.
Itu merupakan gol pertama gelandang klub Polandia Lechia Gdansk tersebut di level timnas senior, sejak melakoni debutnya pada Desember 2017 silam.
Lima menit sesudahnya, kembali memainkan peranan penting ketika umpannya dari situasi tendangan bebas berhasil diselesaikan oleh Adam Alis untuk membuat Indonesia kembali memperkecil ketertinggalan 2-3.
Kendati Indonesia tetap kalah 2-3 dari Afghanistan di pengujung laga, kontribusi positif satu gol dan satu assist yang dibukukan Egy tentunya akan memberi opsi bagi Shin Tae-yong menemukan ramuan terbaiknya.
Shin tampaknya masih mencari-cari komposisi ideal dalam laga debutnya di timnas senior dengan memberi banyak pemain kesempatan melakoni debut lewat susunan awal laga kontra Afghanistan.
Besar kemungkinan Shin akan melanjutkan eksperimennya ketika Indonesia menghadapi Oman dalam pertandingan uji coba berikutnya pada Sabtu (29/5).
Kedua laga uji coba jadi persiapan bagi Indonesia menyongsong tiga pertandingan sisa dalam Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia di UEA.
Anak-anak asuh Shin akan melawan Thailand pada 3 Juni 2021, diikuti Vietnam dan tuan rumah UEA tiap empat hari berselang.
Baca juga: Koko Ari alami cedera lutut di Dubai
Baca juga: Timnas Indonesia ditaklukan Afghanistan skor 2-3