Jakarta (ANTARA) - Ibadah puasa tidak menghalangi aktivitas pemain tim nasional Indonesia Asnawi Mangkualam Bahar di klub K-League 2 yang dibelanya, Ansan Greeners.
"Saya tetap memberikan 100 persen kemampuan untuk tim," ujar Asnawi dalam wawancara dengan PSSI yang diikuti di Jakarta, Senin.
Pesepak bola berusia 21 tahun itu menegaskan bahwa dirinya mampu mengikuti latihan dalam kondisi puasa.
Sebagai informasi, penduduk muslim di Ansan, Korea Selatan, menjalani puasa selama kurang lebih 16 jam. Mereka berbuka sekitar pukul 19.30 waktu setempat.
Ansan Greeners sendiri, Asnawi melanjutkan, biasanya menjalankan dua sesi latihan yaitu pada pagi dan sore hari.
"Setelah sahur, saya latihan pagi, kemudian sore. Di klub tidak ada pemain selain saya yang berpuasa. Jadi harus menyesuaikan diri," tutur eks pemain PSM Makassar tersebut.
Meski begitu, Asnawi mengakui bahwa dia tidak berpuasa saat hari pertandingan.
Hal itu karena saat berlaga kompetitif dirinya membutuhkan banyak nutrisi agar dapat tampil maksimal.
"Nanti saya mengganti puasanya setelah Ramadhan," kata Asnawi.
Sampai Senin (10/5), Asnawi Mangkualam sudah lima kali memperkuat Ansan Greeners di K-League 2 sebelum akhirnya harus menepi karena cedera. Sejauh ini, dia telah mencatatkan satu assist.
Baca juga: Asnawi bergabung TC Timnas Indonesia setelah pulih cedera
Baca juga: Asnawi akui peran Shin Tae-yong dalam hijrahnya ke Ansan Greeners Korsel